Diberdayakan oleh Blogger.

Welcome to my blog have a nice day ^^

Depresi


image
dreamstime
Merupakan kondisi yang terdiri dari campuran perasaan tak menyenangkan entah itu sedih, kecewa, trauma yang mendalam
Bisa terjadi setelah kehilangan seseorang atau mengalami peristiwa yang memukul mental lainnya. Sekitar 10 persen orang yang memeriksakan diri ke dokter untuk keluhan fisik ternyata mengalami depresi.
Jenis depresi Depresi situasional : depresi yang terjadi setelah peristiwa traumatik. Misalnya kematian orang yang sangat disayang. Holiday blues : depresi yang terjadi ketika sedang berlibur atau merayakan sesuatu. Sifatnya hanya sementara. Depresi endogenous : depresi tanpa penyebab yang pasti.
Penyebab
Penyebab depresi belum sepenuhnya diketahui. Namun sejumlah faktor dapat memperbesar risiko seseorang terkena depresi, misalnya :
- Faktor keturunan
- Efek samping obat-obatan
- Kepribadian introvert
- Peristiwa emosional
Gejala
Gejala depresi muncul secara bertahap selama beberapa hari atau minggu. Penderita bisa menarik diri dari lingkungan, jarang bicara, susah makan dan tidur, gelisah, banyak bicara, dan sering meremas-remas tangannya. Bahkan banyak penderita yang merasa tak berdaya dan putus asa sehingga berpikir untuk bunuh diri.
Penanganan
Depresi tidak harus dirawat di rumah sakit. Penderita depresi yang harus dirawat di rumah sakit adalah penderita yang memiliki kecenderungan untuk bunuh diri, kondisi fisiknya lemah, dan memiliki risiko terkena gangguan jantung.
Pemberian obat-obatan adalah langkah pertama untuk mengatasi depresi. Cara lain adalah dengan psikoterapi dan terapi elektrokonvulsif. Seringkali ketiga cara ini digabungkan untuk mendapat hasil optimal ketika mengatasi depresi.

dikutip dari: sehatnews.com

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

0 komentar:

Posting Komentar